Cara Merawat Ayam Bangkok Ganti Bulu yang Benar
Cara Merawat Ayam Bangkok Ganti Bulu yang Benar - Sebagai pemelihara atau sebagai pecinta ayam bangkok, tentunya anda sudah mengetahui bahwa ayam bangkok ini akan mengalami proses pergantian pada bulunya atau yang disebut juga 'moulting' pada unggas. Hal ini terjadi secara rutin di setiap tahunnya. Pada massa pergantian bulu ayam bangkok akan membutuhkan berbagai macam asupan mineral serta protein yang lebih dan juga perawatan yang super ekstra.
Oleh karena itu, untuk para pecinta ayam bangkok sebaiknya harus mengetahui terlebih dahulu tentang bagaimana cara merawat ayam bangkok ganti bulu tersebut. Berikut dibawah ini penjelasan tips-tips merawat ayam bangkok ketika pergantian bulu dari ahliperawatan.blogspot.com tersebut.
Saat ayam bangkok telah memasuki periode pergantian bulu, maka segeralah lakukan pencabutan pada bulu-bulu ayam yang sudah mati, misalnya pada bulu yang patah ataupun bulu yang pangkalnya sudah berubah warna menjadi putih. Sebagaimana yang di informasikan oleh blogayambangkok.blogspot.co.id yang menyatakan berikan menu makanan voor dan nasi yang telah dicampurkan menjadi satu untuk mempercepat perontokan bulu ayam.
Tahap ganti bulu ayam ini merupakan sebuah tahap istirahat yang cukup panjang, sehingga ayam akan membutuhkan makanan khusus yang tinggi akan gizi serta asupan mineral dan juga vitamin yang cukup. Ayam bangkok ketika berganti bulu membutuhkan energi yang relatif banyak, sehingga akan membutuhkan makanan-makanan yang mengandung kadar protein tinggi sebesar 16%. Jika asupan serta mineralnya tidak terpenuhi, maka si ayam bangkok akan mengalami masalah penurunan kondisi fisik.
Ketika ganti bulu, ayam bangkok anda tak usah diberi minyak ikan yang berlebihan. Berdasarkan penelitian dari Charoen Phokpand yang menyatakan bahwa sehelai bulu ayam tersebut mengandung 85% protein, 2.5% lemak, 1.5% serat kasar, 0.2% kalsium dan juga 0.75% phosporus. Jadi jika dilihat komposisi kandungan pada bulunya, maka ayam tidak membutuhkan minyak ikan. Yang sangat dibutuhkan ketika ayam berganti bulu ialah protein, vitamin dan juga mineral yang cukup.
Ketika tumbuh bulu-bulu muda, maka berikanlah ayam beras merah yang telah direndam dan juga dicampurkan dengan nasi, hentikan pemberian pakan voor. Berikan injeksi vitamin B12 dan juga B Kompleks tiap minggu sekali.
Saat massa pergantian bulu, ayam tidak perlu tenggaran atau umbaran secara rutin. Cukup diumbar 3 hari sekalii atau juga 1 minggu sekali untuk mengendapkan sayap-sayapnya dan melemaskan sayap-sayap yang masih kaku pada ayam. Karena bulu-bulunya masih muda, maka anda harus lebih ekstra hati-hati saat memegangnya. Sebab bulu-bulu ayam yang masih muda itu akanterasa sakit jika dipegang.
Kemudian, jangan menggabungkan ayam bangkok anda yang sedang dalam massa pergantian bulu dengan ayam betina, sebab bulu-bulu ayam tersebut mengandung phosporus yang cukup tinggi yang merupakan makanan yang paling digemari oleh ayam-ayam betina. Jika ayam bangkok anda kawinkan, maka sebaiknya perhatikan asupan kebutuhan karbohidratnya. Apabila kekurangan karbohidrat ataupun kelebihan karbohidrat maka nafsu kawin ayam bangkok tersebut akan menurun.
Kandangg juga perlu anda perhatikan saat ayam bangkok anda berganti bulu. Jangan sampai anda menempatkan si ayam ke kandang yang sudutnya cukup tajam, karena hal tersebut itu bisa menghambat pertumbuhan bulu-bulunya dan bahkan bisa sampai merusak bulu-bulu yang masih muda dan baru tumbuh pada ayam tersebut. Tempatkan ayam bangkok di kandang yang gelap serta lembab. Hindarkan kandang dari teriknya sinar matahari, fungsinya untuk membiarkan proses pergantian bulu-bulu yang cepat pada ayam.
Nah, sebagai pecinta maupun peternak bisnis ayam kini sudah tahu mengenai Cara Merawat Ayam Bangkok Ganti Bulu yang Benar tersebut. Mungkin siapa tahu ada beberapa ekor ayam ternak anda yang sedang mengalami massa pergantian bulu-bulunya, silahkan dicoba tips-tips di atas ini. Terima kasih banyak...
Sumber berita : http://mellazahra.blogspot.com